infogeh.co, Cianjur – Menteri Perdagangan (Mendag) Zulkifli Hasan membagikan bantuan Rp 500 ribu per kepala keluarga yang ada di pengungsian gempa Cianjur. Bantuan diberikan saat dia menyambangi warga di Kampung Cikamuning, Kampung Rawacina, dan Kampung Cikareyom Desa Nagrak, Kecamatan Cianjur.
Dalam kesempatan itu, Zulhas juga memberikan sembako kepada warga. Dia juga apresiasi para relawan, Brimob, Satpol PP, dan petugas keamanan yang membantu para korban mencari keluarga yang hilang.
“Sebagai pembantu presiden, saya ucapkan terima kasih yang tak terhingga karena bapak-bapak semua menjadi pahlawan siang dan malam membantu dan menjaga korban bencana, rela meninggalkan anak istri dan mengambil risiko turun di pusat gempa berani mengorbankan diri bersama rakyat,” katanya dalam keterangan, dikutip dari Antara, Senin (28/11).
Ketua Partai Amanat Nasional (PAN) ini juga memberikan dan menyalurkan bantuan berupa dana untuk para petugas keamanan dan relawan yang bertugas di daerah paling parah terdampak gempa di Desa Nagrak Total bantuan berupa dana tunai untuk korban bencana gempa bumi Cianjur sementara ini telah terkumpul Rp 2,5 miliar.
“Insya Allah kita masih cari lagi bantuan dana tunai, mudah-mudahan bisa sampai Rp 5 miliar,” jelasnya.
Zulhas juga memberikan bantuan uang Rp 300 juta kepada Bupati Cianjur Herman Suherman untuk dialirkan kepada para warga Cianjur korban terdampak gempa berkekuatan 5,6 magnitudo. Penyerahan bantuan yang bertajuk Kemendag Peduli ini juga disaksikan Kepala BNPB, Letjen Suharyanto di selasar Kantor Bupati Cianjur, Minggu (27/11).
Dengan adanya bantuan ini, dia berharap Pemerintah Kabupaten Cianjur dan Pemerintah Pusat dapat bersinergi untuk memulihkan keadaan warga Cianjur yang terdampak gempa. Terutama, pemulihan ekonomi warga dan perbaikan bangunan rumah yang porak poranda diguncang gempa berkekuatan 5,6 magnitudo.
“Kita jalan bersama untuk memulihkan warga Cianjur, semoga bencana cepat berlalu,” ujarnya.
Mereka juga menggelontorkan bantuan untuk rumah yang mengalami kerusakan berat, sedang, maupun ringan juga tengah dipersiapkan. Namun Zulhas meminta masyarakat untuk turut mengawal proses hingga pencairan agar dapat ditujukan untuk membangun kembali rumah yang diguncang gempa.
Pemilik rumah rusak berat akan mendapatkan Rp 50 juta, rumah rusak sedang Rp 25 juta, dan sisanya rumah rusak ringan.
“Makanya kita akan minta semua pihak untuk mengawal (bantuan untuk warga) agar dapat sampai ke warga, bisa perbaiki rumah mereka,” pungkasnya.
Berita ini telah lebih dulu diterbitkan di halaman resmi Kumparan.com
