Kominfo Imbau Masyarakat Segera Beli STB untuk TV Digital karena Siaran TV Analog Akan Dihentikan

banner 728x90

infogeh.co, Jakarta – Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) akan memulai proses migrasi siaran televisi digital dan penghentian siaran TV analog atau analog switch off (ASO).

Program ini akan dilakukan Kominfo bersama lembaga penyiaran multipleksing (mux) secara bertahap hingga 2 November 2022. Migrasi siaran TV analog ke digital akan dibagi dalam tiga tahap. Tahap pertama dimulai pada 30 April, tahap kedua pada 25 Agustus dan tahap ketiga pada 2 November.

Jelang migrasi siaran TV analog ke digital tahap pertama, Kominfo mengimbau agar masyarakat bergegas membeli Set Top Box (STB), yaitu alat mengonversi sinyal digital menjadi gambar dan suara yang dapat ditampilkan pada TV analog.

Kominfo sendiri bersama penyelenggara multipleksing menyediakan bantuan STB gratis kepada masyarakat. Namun, bantuan ini hanya ditujukan untuk masyarakat miskin. Adapun masyarakat non-miskin dapat melakukan pembelian STB secara mandiri.

“Set Top Box untuk masyarakat miskin itu dibagikan. Untuk yang non-miskin itu jauh lebih besar. Kami imbau untuk beli dari sekarang,” kata Plt.

Direktur Jenderal Penyelenggaraan Pos dan Informatika Kominfo, Ismail. Soal jumlah STB gratis, juru bicara Kominfo Dedy Permadi mengatakan kebutuhan STB gratis untuk ASO tahap pertama adalah sebanyak 3.202.470 unit. Setiap satu unit STB gratis diperuntukkan untuk satu rumah tangga miskin. STB gratis dari pemerintah akan didistribusikan pertama kali ke daerah-daerah yang terdampak ASO Tahap I.

“Pembagian STB gratis untuk pertama kalinya akan didistribusikan ke daerah yang akan terdampak ASO tahap pertama, sebagaimana ditetapkan oleh Peraturan Menteri Kominfo Nomor 6 tahun 2021, yang meliputi 56 wilayah siaran atau 166 Kabupaten/Kota,” kata Dedy melalui pesan singkat kepada KompasTekno pada Maret lalu.

Berita ini telah lebih dulu diterbitkan di halaman resmi Kompas.com

banner 1080x1080
close
Banner iklan disini