Tulang Bawang Barat (RN) – Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah bertujuan untuk menghasilkan barang/jasa yang tepat dari setiap uang yang dibelanjakan, diukur dari aspek kualitas, jumlah, waktu, biaya, lokasi dan penyedia.
Namun pengadaan barang/jasa pemerintah Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat(PUPR) Kabupaten Tulang Bawang Barat (TuBaBa),tahun 2021 yang berada di Tiyuh Keagungan Ratu dan Simpang Panaragan kualitasnya jadi pertanyaan publik.
Berdasarkan informasi yang di peroleh dari Lembaga Pengadaan Secara Elektroni(LPSE) Dinas PUPR menganggarkan peningkatan jalan simpang Keagungan Ratu-Keagungan ratu dengan pagu anggaran kurang lebih Rp 3 milyar rupiah yang di kerjakan oleh CV.parabes,tahun 2021.
Selain itu ada juga peningkatan jalan Marga kencana-Keagungan Ratu sebesar Rp.10 milyar rupiah yang di kerjakan oleh CV.Manunggal Sulthon Raya di tahun yang sama.
Di tahun itu juga Dinas PUPR juga melakukan peningkatan jalan RTH (Ruang Terbuka Hijau) Panaragan dengan pagu anggaran berkisar Rp.500 juta rupiah dilaksakan oleh CV.Prabu Fairuz.
Namun nyatanya Hasil pantauan di lokasi,kondisi jalan sudah mengalami kerusakan di beberapa titik mulai dari keretakan sampai dengan terangkatnya batu pada jalan tersebut,kualitas kontruksi jalan tersebut mengecewakan masyarakat.
Saat dikonfirmasi Sekretaris tiyuh persiapan keagungan ratu agung,Yudi mengatakan jalan tersebut sudah beberapa kali di perbaiki namun masih rusak.
“Jalan ini waktu itu sudah di perbaiki bahkan seinget saya sudah 3 kali tapi masih saja rusak,” katanya selasa, (7/6/2021).
Dia juga menambahkan bahwa kerusakan jalan tersebut,dapat menyebabkan kecelakaan pada pengguna jalan khususnya warga keagungan ratu yang melintas apalagi saat malam hari.
“Ngeri mas apalagi kalau malam hari bisa menyebabkan kecelakaan,” tambahnya.
Terpisah Ari warga panaragan sangat menyayangkan pekerjaan jalan simpang panaragan yang sudah mengalami beberapa kerusakan bahkan juga sudah di perbaiki.
“Jalan ini sudah di perbaiki beberapa kali tapi masih juga rusak mas”ungkap Ari”.(Hendi)