infogeh.net, Lampung Timur – Lebih dari tiga jam sharing dan diskusi santai dengan mas Rudi, mas Iwan dan Pak Imron makin banyak menambah wawasan serta memberikan tambahan energi untuk terus bergerak dan mencoba.
Obrolan kami Rabu siang banyak membahas strategi memasarkan produk UMKM, pengembangan Desa Wisata dan mencoba mendata berbagai macam peluang dan tantangan yang ada di Lampung Timur.
Mas Rudi selaku salah satu pemuda yang lahir dan tumbuh besar di salah satu desa penyanggah Taman Nasional Way Kambas banyak bercerita tentang pengalamannya selama menjadi penggerak desa wisata sekaligus pendamping beberapa kelompok usaha yang ada di beberapa desa penyanggah Taman Nasional tersebut.
Upadete darinya, saat ini ada sekitar 30 desa yang Mas Rudi dampingi untuk melakukan penggalian potensi baik itu dari sisi sumber daya manusia, sosial budaya serta komoditi yang bisa dikembangkan di desa-desa tersebut
Dari sisi komoditi dan produk kerajinan, paling tidak ada 4 produk yang saat ini bisa dikembangkan lebih optimal lagi.
Dodol nanas, jamur sawit, madu dan gelas ukiran dari bambu merupakan produk yang sudah mulai diproduksi, namun masih terkendala pada pemasarannya.
Kami bersepakat, optimalisasi dalam pemanfaatan sosial media, landing page serta mendirikan satu sentra UMKM percontohan menjadi beberapa langkah yang harus sesegera mungkin dilakukan untuk membantu para pelaku UMKM dan penggerak desa wisata di Lampung Timur.
Kebetulan beberapa LKP dan LPK yang saya kelola kurang lebih 5 tahun terakhir memang fokus dalam pengembangan soft skill tentang digital markeeting, jadi nampaknya obrolan kami semakin mengerucut serta titik terangnya semakin jelas.
Kamipun berbagi tugas, mas Rudi dan mas Iwan kebagian tugas untuk mendata secara komprehensif segala potensi yang ada di Lampung Timur. Baik dari sisi komoditi, produk olahan sampai pada potensi alam yang bisa di kembangkan menjadi desa wisata.
Pak Imron dan timnya di Bandar Lampung akan membuatkan landing page, kemudian siap melatih anak-anak muda binaan LKP dan LPK GAMA, Dapur Kreatif untuk mengelola akun-akun sosial media, website yang kedepan nya akan dibuat. Harapanya kedepan alumni-alumni dari pelatihan ini akan menjadi relawan-relawan muda yang siap berkeliling di terjunkan untuk juga belajar bersama anak-anak muda Lampung Timur lainnya.
Saya dengan segala keterbatasan yang kami miliki, akan membangun komunikasi dengan berbagai pihak untuk mendirikan satu sentra UMKM percontohan di Kecamatan Sribawono. Dimana di tempat tersebut akan banyak dipajang, dijual berbagai macam produk UMKM asli produksi kelompok-kelompok usaha yang ada di Lampung Timur.
Selain itu, dengan wadah LKP dan LPK yang ada, kamipun akan terus melakukan pendampingan terhadap kelompok yang ada, terutama dalam hal penjagaan kualitas produk, packaging serta manajemen keuangannya.
Mohon doa dan masukan dari seluruh masyarakat Lampung, khususnya Lampung Timur, semoga langkah kecil yang kami lakukan ini bisa maksimal dalam pelaksanaannya.
Terus bergerak
Gelorakan Semangat Indonesia
By : Sudarsih, S.Pd