infogeh.co,Bekasi – Polda Metro Jaya akhirnya berhasil mengidentifikasi jasad wanita termutilasi yang ditemukan di sebuah rumah kontrakan di Kampung Buaran RT 01/12, Desa Lambangsari, Tambun Selatan, Bekasi, Barat, Jumat, 30 Desember 2022.
Dari hasil pemeriksaan DNA, terungkap bahwa jasad mutilasi yang diduga sudah lama tersebut adalah Angela Hindriati Wahyuningsih alias Bulik Atik (54), yang pernah dikabarkan hilang di Kota Bandung, Jawa Barat, pada 2019 lalu.
Angela Hindriati dilaporkan hilang oleh keluarganya pada 24 Juni 2019, saat melakukan perjalanan dinas di Bandung. Kakak Angela, Turyono, melaporkan peristiwa kehilangan tersebut ke Polda Jawa Barat.
Setelah 3 tahun berlalu, keluarga dan polisi akhirnya berhasil menemukan jejak Angela dalam kondisi tak bernyawa.
Sebelum dilaporkan hilang, Angela pernah mengalami kemalangan. Pada tahun 2018, sang anak, Anna Laksita Leialoha (15), tewas akibat jatuh dari lantai 33 Apartemen Rasuna, Kuningan, Jakarta Selatan.
Identitas Angela berhasil teridentifikasi berkat teknologi sero biomolikuler yang dipakai tim forensik Polri.
Sebelumnya, Ditreskrimum Polda Metro Jaya terlebih dahulu melakukan ekshumasi atau penggalian makam Anna Laksita, untuk mencocokkan DNA jenazah Anna dengan potongan tubuh mutilasi yang ditemukan di dalam boks kontainer di Tambun.
“Saat ini sedang melakukan pemeriksaan sero biomelekuler untuk memastikan identitas mayat. Kalau identitas mayat sudah firm, maka kami akan memberikan penjelasan lanjutan secara komprehensif,” kata Dirreskrimum Polda Metro Jaya, Kombes Pol Hengki Haryadi, Kamis (5/1).
Proses itu juga dilakukan karena kondisi potongan mayat yang sudah lama disimpan.
Dibunuh pada November 2021
Belakangan diketahui bahwa Angela dibunuh pada November 2021 dan jasadnya yang termutilasi sudah 1 tahun lebih disimpan di kamar kontrakan tersebut.
Pelaku Ecky Listiantho Ditangkap
Polisi sendiri telah mengamankan satu orang yang diduga sebagai pelaku pembunuhan bernama M Ecky Listiantho (34). Ecky diduga sebagai orang yang dekat dengan Angela.
Hingga kini polisi masih menggali motif pembunuhan dan apa yang terjadi dengan Angela selama wanita tersebut dilaporkan hilang.
“Tim penyidik Resmob Ditreskrimum Polda metro Jaya tetap menganalisa terkait motif dan lain sebagainya, termasuk latar belakang tersangka yang melakukan tindak kejahatan yang cukup keji ini,” ucap Hengki.
Berita ini telah lebih dulu diterbitkan di halaman resmi Kumparan.com
