infogeh.co, Yogyakarta – Pengurus Masjid Jogokariyan, Mantrijeron, Kota Yogyakarta bagi-bagi hadiah bagi jemaah salat subuh bernama Muhammad dan Maryam pada Minggu (26/6).
Kegiatan bagi-bagi hadiah itu diumumkan pengurus masjid lewat media sosial. Bunyi pengumuman yang dibuat pengurus Masjid Jogokariyan itu adalah “Dicari! THESE NAMES GET A SPECIAL GIFT! AHAD SUBUH only 26/6/2022 Muhammad dan Maryam.”
Adapun hadiah yang disediakan berupa tumblr, kupon kuliner, buku, merchandise masjid, kopi dan lain-lain.
Penasehat Masjid Jogokariyan Muhammad Jazir mengatakan kegiatan bagi-bagi hadiah ini merespons promosi minuman alkohol Holywings Indonesia untuk pelanggan bernama Muhammad dan Maria. Promosi itu berujung kontroversi dan proses hukum.
“Pengumuman itu (Muhammad dan Maryam) dibuat sebagai respons penistaan agama oleh Holywings,” kata Jazir, Senin (27/6).
Menurut Jazir, respons publik terhadap kegiatan masjid itu sangat positif.
Jazir mengklaim setidaknya ada hampir sekitar 100 orang bernama Muhammad dan Maryam yang mengikuti salat subuh berjamaah di Masjid Jogokariyan. Bahkan, menurut dia, jemaah tak hanya datang dari wilayah Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) saja.
“Paling jauh dari Bandung,” ucapnya.
Ia pun berharap cara-cara seperti ini bisa menjaga akidah masyarakat. Jazir ingin umat Islam bisa menjaga diri.
Jazir sendiri menilai promosi alkohol Holywings telah menyakiti hati umat Islam. Dia mengganggap penggunaan simbol agama untuk keperluan negatif adalah tanda orang tidak menghormati nilai-nilai agama.
“Semoga konten seperti itu tidak terulang lagi,” ujar dia.
Berita ini telah lebih dulu diterbitkan di halaman resmi Cnnindonesia.com