Infogeh.co, Lampung Barat – Polsek Sumberjaya membekuk seorang warga Tugusari Kecamatan Sumberjaya, Lampung Barat, inisial AA (21).
Pemuda tersebut diringkus berdasarkan laporan penipuan yang meminta uang Rp5 juta melalui WhatsApp (WA) kepada korban Vs (25) di Pekon Sukananti, Kecamatan Way Tenong, Lambar, pada Minggu, 2 Oktober 2022.
Kapolsek Sumberjaya, Kompol Ery Hafri, mengatakan penipuan tersangka AA dilakukan dengan mengirimkan pesan WA dengan mengaku sebagai pamannya korban, bernama Sarmin.
Dalam WA itu, ia menyampaikan nomor rekening dan minta ditransfer uang Rp5 juta dengan status pinjam. Uang itu untuk keperluan membeli mobil. Tersangka menjanjikan berbagi keuntungan Rp2 juta dari pinjaman dana itu.
“Korban merasa chat WA itu dari pamannya sendiri dan melihat di statusnya juga terdapat foto profil pamannya Sarmin, sehingga korban tidak curiga,” kata Ery, Sabtu, 8 Oktober 2022.
Untuk itu, korban mentransfernya Rp5 juta. Kemudian, korban kembali menerima pesan dari tersangka yang meminta tambahan uang Rp2 juta.
Dari chat itu akhirnya korban merasa curiga dan saat dihubungi ternyata nomor telepon tersebut tidak diangkat.
Selanjutnya, korban mendatangi rumah pamannya dan menanyakan pesan tersebut. Pamannya ternyata menilai pesan itu sebagai penipuan.
“Untuk itu, korban melaporkannya ke Polsek Sumberjaya hingga akhirnya petugas menangkap AA di rumah temannya sekitar Kecamatan Bukit Kemuning, Lampung Utara. Petugas juga menyita sisa uang yang dititipkan kepada orangtuanya Rp2,5 juta.
“Tersangka ini mencari korbannya melalui facebook pada kolom jual-beli online,” katanya.
Artikel ini sebelumnya telah tayang di sini
